Derajat Noken As / Kem Derajat Noken as / Kem
Ilmu kem adalah ilmu yang dasar harus diketahui mekanik, Terutaman yang terjun di mekanik balap. Sayangnya sebagian mekanik didak mengerti tentang durasi , Mereka banyak membuat berdasarkan feeling atau perasaan mereka saja.
Lebih jelasnya kita amati berikut ini, Sekali putaran kruk as sama dengan ½ kali pitaran kem. Jika 180 derajat di kruk as sama dengan 90 derajat di kem. Klep isap membuka 13 derajat sebelum TMA (titik mati atas) sesudah TMB(titik mati bawah) alias posisi piston paling bawah.
Darisana dihitung durasi klep membuka, yaitu 13° + 180° +55° = 248° . Angka 180° yaitu 90° + 90° , dari jarak TMA menuju TMB. Artinya derajat piston turun dari posisi paling atas ke paling bawah . Setelah itu sekarang giliran klep buang, sebagai contoh klep membuka 39 derajat sebelum TMB. Kemudian klep buang akan menutup 19° setelah TMA. Maka durasinya bisa dihitung. Yaitu 39°+180°+19° = 238°.
Overlap dalam durasi klep adalah ketika klep isap dan klep buang sama-sama membuka.dapat di dapat dengan penjumlahan angka 13° + 19° = 32°. Itu yang terjadi di kruk as, lebih gampangnya liat putaran magnet. Tapi bagaimana ganbar durasi kem itu sendiri? kalau posisi di kem, TMA atau top tidak pas di posisi paling atas diagram. Untuk itu liat dari kem isap dulu, posisinya bisa berada sebelum benjolan kem. Jika melihat diagram di kem,misalnya bagian yang in. Durasi 248° diagram hanya 124° jika diukur busur derajat. Itu karena kem berputar ½ dari putaran kruk as.
Begitulah klep buang durasi dan timing bukaan klep 238°. Yang tergambar hanya 119° saja jika diukur menggunakan busur derajat. .
Langganan:
Postingan (Atom)